Pada awalnya aku sangat tertarik dengannya, aku sangat senang melihat senyum yang ia pancarkan terhadap teman-temannya.. terasa tulus, tak palsu dan sangat membuat hati bergetar....
dan pada saat itu, mulai timbul rasa yang berbeda pada dia yang sering ku lihat....
iya,, aku akui aku mulai menyukai sosok yang sederhana tersebut.. aki mulai mengakui tentang perasaan yang baru pertama kali aku rasakan di tempat ini yaitu cinta....
meskipun banyak yang bilang aku tak pantas dengannya, aku tak bisa dengannya.. tapi hati trus berkata iya tentang dia....
waktu pun berjalan aku mulai sedikit demi sedikit mengenalnya..dia orang yang menyenangkan walaupun tertutup tapi ia memiliki sesuatu yang istimewa yang orang lain tidak punyaa...
Hmm... tapi kini ternyata aku mengetahui tentang sesuatu hal.. bahwa dia ingin sendiri bahwa dia masih ingin berjalan maju tanpa memikirkan cinta..
hati ini sempat menjerit dan menangis kecewa dengan apa yang ia katakan tentang hal itu... padahal aku sangat mengharapkannya...
seperti lagu yang aku pernah dengar "aku untuk kamu, kamu untuk aku.. namun semua takkan mungkin kita yg tak sama"
demikianlah yang aku rasa saat itu....
namun... aku harus mampu merelakannya , karena ia tlah memilih apa yg baik buatnya... walau sakit tapi aku harus merelakan karena aku tauu apa yaang ia pilih adalah sesuatu yg lebih berarti buatnya...
dan buat aku biarlah kali ini aku merasakan sekali lagi apa yang namanya harus merelakan an percaya bahwa Tuhan akan memberikan kembali apa yang hilang.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar